Gara-gara Hujan, Grand Prix Qatar Mundur Sehari
LOSAIL - Hal yang semula dianggap mustahil terjadi di Qatar, saat berlangsungnya seri MotoGP di sana Minggu malam lalu (Senin dini hari WIB). Dalam setahun, biasanya total hanya ada delapan hari hujan di negara tersebut. Ternyata, salah satunya jatuh tepat saat Grand Prix Qatar dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Losail, Minggu malam lalu (12/4).
Gara-gara hujan, kelas 125 cc harus dihentikan setelah hanya menyelesaikan empat putaran. Alhasil, hanya separo poin dihadiahkan kepada para pemenang, ala Grand Prix Malaysia saat Formula 1 tampil di Sepang, 3-5 April lalu.
Kemudian, kelas 250 cc hanya diselenggarakan 13 lap. Alasannya, supaya kelas utama, MotoGP, bisa berlangsung sesuai jadwal. Tapi ternyata, hujan deras justru turun saat para peserta MotoGP bersiap melakukan lap pemanasan, menjelang pukul 23.00 Minggu lalu.
Semula, lomba dimundurkan setengah jam. Kemudian akhirnya dibatalkan karena kondisi lintasan tidak memungkinkan. Alasannya bukan karena basah, melainkan karena air yang menggenang dan bercipratan memantulkan cahaya lampu sirkuit, membuat pembalap kesulitan melihat permukaan lintasan.
Alasan itu ditegaskan Claude Denis, presiden komisi road racing FIM, federasi balap motor dunia. "Untuk alasan safety, tidak mungkin balapan (hujan) di malam hari karena refleksi cahaya di lintasan. Keputusan ini sudah disepakati bertahun-tahun lalu, saat kita kali pertama menyepakati balapan malam hari di Qatar," tuturnya.
Semula, sempat muncul wacana lomba bakal dibatalkan. Lalu, ada usulan lomba diselenggarakan lagi pada September mendatang, saat libur musim panas MotoGP. Tapi akhirnya, diputuskan lomba hanya dimundurkan sehari. Tepatnya Senin malam (13/4) pukul 21.00, atau pukul 01.00 dini hari tadi.
Apa pun keputusannya, beberapa pembalap sudah mengaku kesal. Termasuk bintang utama MotoGP, Valentino Rossi. Pembalap berjulukan The Doctor itu bahkan dengan lantang bilang bahwa lomba malam harus ditiadakan. Kembali ke balapan siang, seperti yang semestinya.
"Karena mereka juga ingin balapan malam di Sepang, mungkin kejadian ini membuat mereka segera membuang ide tidak sehat itu," kata Rossi seperti dikutip stasiun Italia1. "Menurut saya, kita harus balapan di siang hari. Kalau kita balapan pukul 2 siang, itu sangat lebih baik," tandasnya.
Rossi mengakui, hujan di Qatar ini merupakan keanehan alam. Namun, hujan sudah cukup mengganggu MotoGP. Karena hujan juga turun selama dua hari saat sesi uji coba di Losail, awal Maret lalu. Rossi bilang, meski ini situasi aneh, tapi ini risiko yang harus dihadapi.
"Ini sangat memalukan. Setelah enam bulan tanpa balapan, setelah bekerja keras sepanjang musim dingin, melakukan uji coba dan lain-lain, kita justru menghadapi situasi aneh seperti ini," paparnya.
Sebenarnya, tidak semua pembalap sepakat balapan Senin malam. Ada juga yang ingin segera kembali ke Eropa, dan memulai musim 2009 ini di Motegi, Jepang, dua pekan lagi. Tapi, penyelenggara bilang show must go on.
Casey Stoner, bintang Ducati yang start dari posisi terdepan, berharap hujan tidak lagi mengganggu Senin malamnya. Kalau iya, entah keputusan apa lagi yang harus dibuat.
"Ini (penundaan sehari, Red) bukanlah ide yang baik. Tidak ada garansi hujan tidak akan turun lagi. Lagipula, hujan telah membuat lintasan kotor dengan pasir. Jadi, masih ada risiko safety-nya," tutur pembalap Australia itu lewat Gazzetta dello Sport.
Tentu saja, penundaan ini membuat tim-tim kerepotan luar biasa. Kebanyakan sudah mem-booking penerbangan sehari setelah lomba, dan tidak punya booking-an hotel ekstra. Begitu diputuskan mundur, mereka pun kelimpungan menata hotel dan penerbangan. Ingat, jumlah personel MotoGP mencapai ratusan orang.
"Tapi tidak apa-apa. Kami siap melakukan ini untuk kebaikan MotoGP," kata Lin Jarvis, managing director Yamaha Racing.
Result MotoGP Qatar :
1. Casey STONER AUS Ducati 42'53.984
2. Valentino ROSSI ITA Yamaha 43'01.755
3. Jorge LORENZO SPA Yamaha 43'10.228
4. Colin EDWARDS USA Yamaha 43'18.394
5. Andrea DOVIZIOSO ITA Honda 43'21.247
6. Alex DE ANGELIS RSM Honda 43'23.867
7. Chris VERMEULEN AUS Suzuki 43'27.611
8. Mika KALLIO FIN Ducati 43'28.739
9. Toni ELIAS SPA Honda 43'33.465
10. Randy DE PUNIET FRA Honda 43'36.268
11. Dani PEDROSA SPA Honda 43'42.510
12. Nicky HAYDEN USA Ducati 43'42.867
13. Sete GIBERNAU SPA Ducati 43'46.199
14. Marco MELANDRI ITA Kawasaki 43'50.363
15. Yuki TAKAHASHI JPN Honda 43'54.270
16. James TOSELAND GBR Yamaha 44'08.962
17. Niccolo CANEPA ITA 44'09.012
18. Loris CAPIROSSI ITA Out 15 LAP